Jumat, 18 September 2015

AriesNet Kedungmutih Usaha Warnet Di Pesisir Yang Menjanjikan


Aries Net Kedungmutih

Demak – Saat ini internet menjadi salah satu kebutuhan  pokok bagi kita semua. Selain sebaga sarana hiburan internet juga digunakan sebagai sarana pembelajaran dan usaha. Oleh karena itu kini usaha warnet menjamur dimana-mana hingga ke pelosok desa. Bahkan sampai ke desa pesisir seperti desa Kedungmutih kecamatan Wedung.

Arisulhakim pemilik Warnet ArisNet mengatakan usaha warnet di depan pasar baru desa Kedungmutih ini dibuka baru satu bulanan. Pendirian warnet ini dipicu oleh kebutuhan internet bagi warga desanya . Terutama pelajar yang membuat tugas. Sebelum ia membuka warnet banyak diantara mereka yang keluar dari desa Kedungmutih hanya untuk menggarap tugas.

“ Saya terus ada ide untuk membikin usaha warnet ini . Kebanyakan warga disini mengakses internet lewat HP selain mahal ongkosnya juga tidak bisa untuk membuat tugas . Akhirnya saya dengan modal seadanya membuka usaha warnet ini “, cerita Aris pada kabarseputarmuria.com

Selain Warnet Aris juga menjual makanan kecil sebagai teman ngenet. Iapun menyediakan minuman dingin dan hangat untuk pelanggannya. Ada kopi susu, jahe hangat dan juga berbagai snak-snak yang di taruh dalam lemari khusus.Ini semua disediakan untuk pelanggan agar nyaman dalam berinternet.

Selain itu iapun menyediakan layanan wifi bagi pelanggannya yang membawa HP dan laptop sendiri. Jika tariff ngenet dengan system jam-jaman. Untuk tarif Wifi dengan system borongan. Saat ini harga perjam  ngenet  Rp 3.000,- . Dua jam dapat diskon hanya Rp 5.000,-. Sedangkan Wifi satu kali pakai Rp 1.500,-.

“ Kalau untuk pelajar biasanya system jam-jaman kebanyakan mereka untuk membuat tugas sekolah . Tetapi jika anak-anak muda disini biasa membawa HP sendiri dan Wifinan disini “, kata Aris.

Adapun jam buka ArisNet ini sekitar pukul satu siang. Waktu pagi ia gunakan untuk mengajar di sekolah . Habis mengajar di SD iapun membuka warnetnya sampai dengan jam 12 malam. Jika hari minggu dan libur warnet ia buka 24 jam pagi malam sampia pagi hari lagi.



“ Alhamdulillah bisa tambah-tambah penghasilan , ya dari ngajar saja gaji tak seberapa karena masih honorer. Dengan membuka usaha ini mudah-mudahan ada tabungan untuk persiapan masa depan “, kata Aris yang masih membujang.

Selain warga desa Kedungmutih pengguna internet di warnetnya juga warga tetangga desa misalnya desa Kedungkarang, Kedungmalang dan juga Babalan. Ramainya jika malam hari tiba terutama para kawula muda. Sedangkan pelajar biasanya sore hari datang berombongan.

Dari usahanya ini Aris berharap selain ia dapat penghasilan tambahan . Juga membuka wawasan pemikiran bagi warga pesisir tentang berbagai informasi dari internet. Apalagi para pelajar jika melanjutkan sekolah ke kota tidak akan ketinggalan dengan teman-temannya.

“ Saya ingin warga di sini maju dengan adanya warnet ini. Karena dari internet ini kita bisa petik berbagai manfaat. Selain itu dengan internet ini kita bisa menambah pengalaman “, kata Aris yang sehari-harinya mengajar di SD Kedungmutih. (Muin)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar